Misi Balas Dendam Episode 67G

Membuatku sedikit curiga lalu ku ketuk lebih lama

Royal Win Indonesia Entertainment – Misi Balas Dendam Episode 67G, berdiri tepat di depan pintunya….. Dan mulai ku ketuk pelan pintu kamarnya….. Untuk mengetahui keberadaannya…. Tapi ketukan ku tak di balas…. Membuatku sedikit curiga lalu ku ketuk lebih lama…. Hingga akhirnya kudengar langkah kaki mengetuk lantai berjalan mendekatiku…. Suara makin jelas terdengar.

Dan ketika pintu di buka aku langsung menyergap nya dan membuka mulutnya masuk kedalam…. Dari gaya panik yang diperlihatkan nya seperti nya dia belum tahu apa yang terjadi di luar … Kemudian dari harum di tubuhnya aku tahu wanita ini baru selesai berias…. Dari tas yang sudah di persiapkan olehnya di atas kasur…..tanda dia akan bepergian.

“ Tidak siapa kamu….. “

teriaknya … Sambil tubuhnya ku dorong keras untuk masuk kedalam kamarnya….. Yang sangat sejuk dengan AC yang tetap aktif.

“ Jangan bertindak aneh dan Diamlah….. “

perintah ku dengan nada yang ku besarkan agar dia tak mengenal suaraku.

“ baik-baik…. Jangan sakiti aku….. “

pintanya pelan…. Meskipun tubuhnya sedikit bergetar.

“ tentu tak akan ada pria yang menyakiti wanita secantik dirimu…. Justru aku kemari untuk membuatmu bahagia…. “

ujarku.

“ Tidak…. Aku bisa memberikanmu banyak uang ku tapi tinggalkan tempat ini secepatnya….. “

ujar Wanita itu.

“ Aku suka wanita yang to the point…. Siapa namamu…. “

tanyaku padanya yang sebenarnya aku tahu nama wanita ini…. Saat pertemuan pertama kami…. Ketika pak Bupati ingin meraih posisinya.

“ Monita…..”

ucapnya singkat….. Setelah aku selesai memborgol kedua tangannya tepat didepan payudara yang terlihat besar.

“ Nama yang pas untuk wanita secantik kamu…. “

rayuku.

“ Berhenti menggodaku…. Sekarang juga sebaik kau pergi…. Sebelum semua security rumah ini menangkapmu…. “

Ancam nya yang menganggapku datang secara diam-diam kemari.

“ Sebelum aku kesini aku sudah menghabisi semua security di rumah ini…. Jadi percuma kau ingin meminta tolong…. Kau ingin meminta tolong pada warga…. Tapi aku sedikit tak percaya suara lembut wanita terhormat mu itu bisakan berteriak kuat….. “

ujarku menjatuhkan mental beraninya.

“ kau pasti bercanda….. Kami punya security terbaik disini…. “

ucapnya sambil berusaha melepaskan borgol yang membelenggu kedua tangannya.

“ Jika kau memiliki security terbaik….. Kau berhadapan dengan pembunuh terbaik….. “

ucapku meraih pipinya…. Diusia semarang ini wajah tetap tak memiliki kerutan.

“ Lantas apa yang kau inginkan….. “

tanyanya yang masih bersifat tenang menyimpan ketakutannya dengan nadanya yang tetap berwibawa.

“ Tentu ingin memiliki tubuh indah ini….. “

ucapku memelai lembut pakaian tepat di payudaranya.

“ Jangan kurang ajar…. “

ucapnya menamparku dengan keadaan dia tangan tetap terborgol…. Aku hanya tertawa…. Tamparan itu tak berefek apapun buat monster seperti ku.

“ Ini kali pertamanya aku tak marah setelah di tampar wanita se cantikmu….. “

ujarku tertawa.

” Ciu uuuhhh…. Pergi kau dari hadapanku…. Suamiku akan pulang dan menghabisimu “

teriaknya sambil meludah di wajahku.

*ploookk… Ploookk… Ploookk.

Aku benar-benar mengakui kehebatannya dengan memberinya sebuah tepuk tangan.

“ kau ingin uang…. Perhiasan…. Aku bisa memberikannya….. “

ucapnya berubah nada lembutnya menjadi sedikit ketus.

“ uang hasil rakyat yang diambil oleh suami bodohmmu itu….. “

ucapku.

“ Jaga bicaramu…. Aku akan benar-benar membunuhmu…. “

ucapnya memaki ku.

“ kalau begitu tunjukkan dimana kau menyimpan uangmu dan perhiasan mu…. “

ucapku.

“ Jauhkan tangan kotor mu dari diriku…. “

ucap wanita ini menuju pojok ruangan…. Lalu membuka lemarinya dengan kedua tangan tetap dalam keadaan terborgol tapi karena aku memborgol nya didepannya tubuhnya membuatnya masih dapat melakukan hal tersebut.

Ku biarkan dia sibuk dengan aktivitasnya…. Lalu dia membuka brangkas… Yang ternyata penuh dengan emas dan berlian serta beberapa tumpuk uang.

“ Ambilah semua ini…. Dan segera pergi….. “

teriaknya…. Coba merendahkanku…. Meskipun dia tampak terkejut dengan ekspresi santai ku…. Saat dia memperlihatkan begitu banyak perhiasan di brangkas nya.

“ hanya segini….. “

ucapku tersenyum.

“ Apa maksudmu…. Ini sudah sangat cukup…. Jadi ambil dan pergilah… “

lanjutnya.

“ dengan semua kekayaan ini sepertinya masih kurang buatku….. “

lanjut ku tertawa sambil mengambil segepok uang dan menaburkan nya tepat didepan wanita yang sedikit angkuh menurutku.

“ kau jangan bercanda…. Aku sudah memberikan seluruh uang yang ada padaku…. “

lanjut Monita coba mempertahankan harga dirinya.

“ Aku tak bercanda…. Mana mungkin uang yang sedikit dan perhiasan seperti ini mampu mengantikan tubuh dari para bidadari dirumah ini…. “

ucapku makin kuat tertawa.

“ Apa yang kau katakan…. “

ucap Monita tampak belum sadar akan bahaya yang sudah terjadi pada kedua anak putrinya….. Dan ketika dia terdiam dia baru berpikir bagaimana dengan Keadaan Berlianda dan Eliza.

“ Apa yang telah kau lakukan pada putriku…. “

ucapnya tampak mengubah mimik wajahnya.

” hahaa…. Harusnya kau tanyakan hal itu ketika aku sudah didepanmu….. “

ucapku tertawa Terbahak-bahak.

“ jangan macam-macam kau…. Cepat katakan apa yang telah kau lakukan…. “

teriaknya.

” Ssssttt….. Jangan berisik…. Teriakanmu hanya akan mengganggu kenikmatan yang diberikan para temanku diluar sana….. “

ujarnya.
Misi Balas Dendam | remu suzumori 5 | Royal Win Indonesia Entertainment
Royal Win Indonesia Entertainment penyedia situs cerita dewasa online terlengkap dan slot judi online terpercaya di Indonesia.
Pages: 1 2 3 4

You may also like...