Misi Balas Dendam Episode 45
POV FINA
Royal Win Indonesia Entertainment – Misi Balas Dendam Episode 45, Kulihat cuaca yang cukup ekstrim terjadi… Jelas ini bukan cuaca biasa yang sering terjadi… Ini cuaca yang di buat Makhluk mistis milik Tuan Alex.
” apa yang kita lakukan setelah ini…”
tanyaku pada Time bear.
” kita harus menghalangi kemarahan tuan…. Sebisa mungkin…”
ucap Time bear.
” baiklah …. Itu satu-satunya cara yang bisa kita lakukan….”
ucapku sambil menyuruhnya kembali.
Aku segera keluar dari kamarku…. Aku melihat tuan Adi, Yurika, Kak Tia serta Lariza berada di ruang tengah…. Muka mereka tampak sangat panik.
” kak Tia… ”
ucapku memeluknya.
” Fina kau juga bangun….”
ucap Tia membalas pelukanku.
” Apa Hera dan Nura akan baik-baik saja…”
ucapku kembali.
” Mereka berdua sangat kuat … Aku yakin mereka akan baik-baik saja … Tuan tak akan membiarkan mereka menderita….”
Lanjut Tia.
” kita hanya perlu berdoa yang terbaik”
ucap Yurika.
” itu pasti…. Horizon adalah tipe orang yang kejam… Dan semaunya…. Bahkan aku sudah beberapa kali dipaksanya untuk melayani nafsu busuknya…. ”
ujar Lariza.
” saat ini kita hanya perlu menunggu Saudara-saudaraku kembali dan kita akan berperang….”
ujar Adi yang sibuk menggelap Snipernya.
” Maafkan aku baru tiba… ”
ujar Alma sedikit berlari dari arah dapur.
Akhirnya kami semua berkumpul setelah aku juga membangunkan Rafina yang sebenarnya tidak terlelap tidur… Dia hanya meratapi nasibnya di dalam kamar yang di sediakan tuanku.
POV ALEX
Kutinggalkan wanita itu … Juga hatiku yang rusak akibat pengkhianatan Liana…. Dadaku sesak memikir nasib dua Wanitaku…. Aku tak akan memaafkan diriku jika terjadi sesuatu yang buruk pada mereka.
Hujan dan Angin deras terjadi di luar kendaliku… Aku tak bisa berpikir jernih saat ini … Amarahku membuatku tak mampu mengontrol kedua makhluk mistisku…. Aku pacu menuju ke lokasi Neti berada.
Aku menemukan Amazonku
Kuhentikan mobilku sambil mencari keberadaan Neti…. Aku menemukan Amazonku… Tubuhnya penuh luka… Aku benar tak bisa memaafkan Horizon yang membuat wanitaku seperti ini.
” Tuan …. Maafkan Neti …. Neti tak bisa melindungi Nura dan Hera…..”
ujar Neti menangis.
” Aku akan menyelamatkan mereka…. Kau tenang saja…”
ujarku mengendong nya.
” Tuan Neti bisa berjalan sendiri… ”
ujar Neti takut merepotkanku.
sebelum melakukan pembebasan
Aku tak membalas ucapan Neti karena Amarahku yang makin menjadi ….kupacu mobilku hingga kecepatan maksimalnya… Aku harus kembali kerumah utamaku sebelum melakukan pembebasan.
Kulihat semua sudah berkumpul
Tiba di rumah utamaku… Kulihat semua sudah berkumpul…. Mereka sudah siap menghancurkan Horizon…. Aura mengerikanku sempat membuat mereka takut.
” Alex … Biarkan Anna yang merawat Neti…. ”
ujar Agung.
” Aku akan mengobati lukanya…”
ucap Anna yang Tiba-tiba juga gugup di hadapanku…. Mungkin aura pembunuh ku begitu pekat.
menaburkan darah Horizon
Setelah memberikan Neti pada Anna… Aku menatap semua wajah dari Saudaraku…. Termasuk Hadi dengan wajah sangat pucat.
” Hari ini … Aku ingin kalian semua menaburkan darah Horizon dan Anak buahnya… Dan aku tak ingin ada sandera… Habisi semuanya …. Tanpa terkecuali….”
Perintahku.
” Siap Alex….aku menunggu perintah ini dari dulu… ”
ucap Edi bersemangat.
” Akan kita perlihatkan kesalahan besar Horizon telah mengusik keluarga kita… Aku tak akan memaafkan mereka….”
ucap Adi tersenyum dingin.
” kita berangkat sekarang Alex….”
ucap Agung.
Tapi tak seperti biasa Hadi hanya terdiam tak bersuara.
Saudaraku pun mulai bersiap di mobil… Kulihat Fina juga ikut dalam misi berbahaya ini…. Membuatku menghentikannya.
” kau tak usah ikut…”
ucap ku.
” Tuan aku tak ingin kau lepas kendali dan membunuh temanmu sendiri…”
ujar Fina percaya diri.
” Aku akan melindunginya tuan…”
ucap Rico.
” jika terjadi apa-apa pada wanitaku ini … Akan ku hancurkan tubuhmu hingga berkeping-keping…”
ucapku.
” Siap laksanakan Tuan….”
ujar Rico.
Akhirnya kami meluncur ke kediaman Horizon.
” tuan… Tolong bawa adik-adikku kembali… ”
ujar Tia.
” pasti aku akan membawa mereka kembali….”
ujarku.
” aku akan menjaga rumah ini selama kalian pergi…”
ucap Yurika.
” Kau memang bisa ku andalkan cantik….”
ujarku mengusap kepala Yurika….bisa sedikit menenangkan amarahku.
” Tuan berhati-hati lah…”
ucap Alma.
” aku berangkat…. ”
ucapku.
Aku ingin berperang gerilya
Kami segera menuju tujuan kami…. Kali ini tak perlu pakai strategi apapun … Aku ingin berperang gerilya…. Aku, Rico dan Hadi akan langsung dari depan… Edi dari kiri … Dan Adi dari belakang …. Serta Agung bersama Fina.
# dikediaman Horizon
Riuh gema tawa memenuhi ruangan berbentuk gudang…. Pesta besar terjadi di sini…. Seakan mereka semua tak terpengaruh cuaca Ekstrim yang terjadi di luar ….. Mereka terus berpesta pora… Entah ada berapa banyak wanita penghibur yang mereka panggil berada di ruangan ini.
Namun di antara kebahagian yang di rasakan oleh Horizon dan anak buahnya…. Terselip kesedihan dari wanita mungil dalam keadaan mengenaskan terikat di tengah ruangan…. Tubuh bugilnya terekspos penuh oleh seluruh mata di ruangan ini…. Seakan membuka luka lamanya.
Rambutnya sudah terurai berantakan
Noda hitam yang awalnya telah memudar… Kembali menyeruak keluar dari rintihan sakit …. Dari siksaan tiada henti…. Wajahnya yang manis penuh dengan cairan kental berbau Amis….Rambutnya sudah terurai berantakan tak terurus…. Tubuhnya penuh dengan garis-garis merah dengan banyak ukuran yang berbeda…. Hasil dari Cambukan serta tamparan dari semua orang yang ada di ruangan ini….yang terus menyiksanya.
Seluruh lubang di tubuhnya terus bergantian di masukin oleh senjata dari orang-orang yang biadab…. Darah menetes dari Anusnya yang selama ini suci… Cairan sperma memenuhi seluruh tubuhnya.
Kedua payudara kembarnya sekarang di jepit dengan jepitan besi yang di sambung dengan pemberat… Lalu kedua payudaranya juga di lilit tali hingga warna payudara tak lagi berwarna merah muda melainkan biru yang kehitaman.
menumpahkan Sperma nya di lubang Anus
Tidak jauh berbeda dengan lubang kehangatannya yang di masuki oleh vibrator yang bergetar dengan level sangat kuat…. Ada pula jepitan yang juga di beri pemberat…. Menambah derita wanita mungil itu.
Dan terus bagian Anus di sodok di permainkan dengan orang-orang berbeda… Pria yang kesekian mengenjotnya pun getar dan kembali menumpahkan Sperma nya di lubang Anus wanita mungil itu…. Dan di ikuti oleh pria baru yang menunjukkan kontolnya…. Dan mulai kembali bermain dengan wanita yang sudah pasrah dengan keadaannya.
Disisi lain wanita cantik lainnya sedang bersender tak sadarkan diri didalam jeruji beai…. Menanti giliran mendapatkan siksaan yang akan dilakukan para Laki-laki biadab ini seperti yang mereka lakukan pada wanita mungil.
” Bos hari ini kita pesta besar …”
ucap Galdo salah satu elite milik Horizon.
” wanita itu sangat nikmat…. Alex punya selera bagus…. Tapi melihat vagina nya seperti belum lama dia habis dihajar oleh Alex….”
ucap wira menganalisa …. Wira merupakan salah satu elite dari Horizon.
” tapi apa sebaiknya kita tak bersiap…. Joker yang menakutkan saja bisa mereka obrak-abrik… Apalagi kita….”
ujar zero yang sedikit cemas.
” Hahahaa… Kita nikmati saja…. Jika Alex dan kawan-kawannya tiba … Mereka tidak akan sampai disini…. Aku sudah membayar banyak preman, prajurit tangguh bahkan banyak sniper elite yang fantastis …. Jadi pasti hanya mayat mereka saja yang akan tiba disini…”
ujar Horizon begitu jumawa.
Diikuti tertawa para elite …. Di sisi lain wanita tangguh Alex hampir dibatas kekuatannya… Darah yang mengalir makin deras … Salah satu anak buah Horizon yang mabuk memasukkan botol kedalam anus Nura lalu memukulnya dengan keras dengan balok kayu hingga pecah.
Jeritan wanita itu semakin parau dan melemah.
” Nura hentikan… Apa yang kalian lakukan….”
teriak Hera yang sudah siuman…. Sambil terus memukul jeruji besinya.
Nura hanya membalas dengan senyuman… Meskipun tubuhnya bahkan telah mati rasa akibat semua penyiksaan ini.
” hai cantik jangan berisik…. ”
ucap Galdo.
Galdo mendekati Hera yang sedang di tahan dalam penjara besi itu…. Lalu mengeluarkan kontolnya dan membuang air kecil ke wajah Hera…. Yang berusaha di hindari … Tapi ruangan sempit itu membuat Hera tak mampu menghindar dan pasrah mendapatkan penghinaan seperti ini.
” Kalian akan mendapatkan balasan dari semua ini …”
ucap Hera menatap Galdo.
” kau benar-benar tangguh … Tapi bersiaplah kau akan segera menjadi makanan penutup kami…”
ujar Galdo tertawa… Dan meninggalkan Hera dalam ketidakberdayaannya.
Hera benar-benar dibuat tak berdaya … Melihat penyiksaan demi-demi penyiksaan yang dilakukan anak buah Horizon pada Nura.
“Akkkkkhhhh….”
ucap Nura saat tendangan keras keperutnya yang dilakukan wira… Membuat mulutnya kembali mengeluarkan darah.
” Kalian lihat …. Inilah wanita yang di cintai musuh keluarga kita …. Bahkan saat ini lebih rendah dari pelacur…. Dan ini bukti …. Tak ada yang berani macam-macam dengan Goldrich Company. Hahahaaa…..”
ucap Wira …. Sambil mengunting rambut indah Nura.
Diikuti puluhan telur busuk di lempar ke tubuh wanita tak berdaya ini…. Hera hanya bisa menutup wajahnya … Tak sanggup melihat Keadaan mengenaskan Nura…. Yang semakin lemah dan lemah.