Misi Balas Dendam Episode 35

POV FINA

Aku memang terkenal cukup lelet … Apalagi Masalah seperti ini…. Bahkan untuk pergi ke kantor ku dulu… Neti selalu cerewet karena aku lambat untuk bersiap-siap.

Kulihat waktu semakin dekat dengan waktu yang ditentukan tuanku…. Aku mengunakan pakaian terusan cokelat … Kali ini aku mengunakan jilbab … Karena menurutku aku terlihat lebih lebih dewasa jika mengunakannya.

Aku juga bersiap melakukan manuver untuk mendapatkan kesempatan bersama tuan… Meskipun itu akan sulit karena saat ini ke empat wanita tuanku bersama kami…. Aku harus lebih berani … Bahkan Nura yang pemalu saja … Bisa melakukan di dalam mobil…. Kenapa aku tidak bisa melakukan itu.

Musuh terberatku saat ini mungkin hanya Hera…. Karena kakak Tia adalah orang yang tak terlalu agresif Mendekati tuan… Nura juga sedikit Agresif tapi aku tahu Nura masih Malu-malu melakukannya … Tapi berbeda dengan Hera … Dia cantik dan Agresif…. Apalagi kemampuan berhubungannya bahkan diakui jauh diatasku.

Aku telah siap… Jam tepat menunjukkan pukul 7 aku bergegas keluar….aku tak ingin melewati kesempatan keduaku….. Aku merindukan tuanku… Merindukan semuanya.

POV ALEX

Satu-persatu wanitaku muncul dari tempat persiapannya… Wanita pertama hingga ketiga telah berada di dekatku… Wajah yang cantik dan penampilan yang berbeda dari setiap wanitaku membuat junior semakin tak sabar menerkam mereka semua… Tapi aku harus bersabar… Belum saat untuk melakukan itu… Liburan ini belum dimulai.

Aku sudah menyiapkan semua rencanaku…. Tinggal eksekusi lagi….tapi aku belum melihat kedua wanitaku yang tersisa… Seperti apa penampilan kedua andalanku ini.

” dimana Hera dan Fina….”

tanyaku sambil memperhatikan detak jam yang terus berputar.

” Hera tadi sedang bingung mencari pakaian yang pas buatnya…”

ujar Tia yang memang sekamar dengan Hera di kamar Utama milikku.

” Aku dan Fina tadi bergantian untuk mandi… Jadi mungkin Fina agak terlambat tuan ”

bela Nura.

” aku akan menunggu kedua nya dua Menit lagi … Jika keduanya tak muncul aku akan meninggalkan mereka…”

tegasku.

Bukan hal hanya Nura yang Khawatir tapi Neti juga begitu gusar… Dia tahu Fina seperti apa… Kedua tampak harap-harap cemas… Mereka takut Fina tak muncul… Lain dengan Tia dia sedikit mendumel dia tak percaya Hera masih belum selesai juga.

Satu menit berlalu tapi belum ada tanda dari keduannya… Aku mulai gerah dan kesal menunggu.

” Tuan … Kita sebenarnya mau kemana….”

tanya Tia … Aku tahu Tia sedang berusaha mengulur waktu untuk Hera dan Fina.

” tentu berlibur… Aku butuh liburan… Beban ku terlalu berat…..”

jawabku.

” tapi tuan kami tak membawa persiapan apapun untuk berlibur….”

ujar Nura.

” sudah ku persiapkan semua… Kalian cukup tampil seperti ini saja dulu….”

ujarku.

Waktu dua menit selesai… Aku juga mulai sedikit kesal menanti.

” Ayo kita pergi…. ”

ujarku.

” dasar Hera …. Apa yang dia lakukan sih…”

gumam Tia kesal.

” Ayo tunggu apa lagi ….kita akan berangkat sekarang….”

perintahku.

” tuan maaf aku lancang … Tapi aku tak bisa pergi tanpa Fina dan Hera…”

ujar Neti yang membuat aku terkejut.

” benar Tuan apa yang dikatakan Neti….kami tak mungkin meninggalkan keduanya…”

lanjut Tia.

Aku hanya tersenyum sebenarnya aku juga menanti keduanya… Tapi aku adalah orang yang terlatih dengan kedisiplinan tinggi… Aku tak suka menunggu…. Dan aku mulai sadar sesuatu terjadi dari setiap wanitaku mereka mulai saling menjalin ikatan yang sama kubuat bersama para saudaraku….ini akan baik buat mereka.

” Aku tahu perasaan kalian… Tapi aku sudah bilangkan … Dan aku paling benci menunggu… Ayo kita berangkat…”

ujarku.

Tiba-tiba terdengar pintu kamar utama ku di tutup cukup keras … Langkah kaki menurun tangga ku lihat wanita yang sangat cantik berlari menurun tangga dengan tangannya memegang sepatu highheels nya….dia berlari dengan kaki telanjangnya.

” Maaf tuan Aku terlambat …”

ucap wanita cantik itu tersenyum… Disela payudara yang kembang kempis.

Mengenakan pakaian yang sedikit terbuka

Dasar Hera … Dia mengunakan pakaian yang sangat terbuka… Apa yang ada di pikirannya … Apa dia pikir aku akan mengajaknya ke pesta…. Tapi dia sangat cantik… Aku suka wanita ini… Aku sampai tak bisa marah karena keterlambatannya.

Tak berselang lama wanita terakhirku pun tiba… Kontras dengan pakaian yang digunakan Hera … Fina mengunakan pakaian yang lebih tertutup dan sopan tapi tetap mampu memancarkan aura kecantikan yang luar biasa.

” maafkan Fina tuan…”

ujar Fina sambil memperbaiki Jilbab yang sedikit acak-acakan akibat berlari.

” huhuuu… Syukurlah kukira aku yang paling terlambat ”

ucap Hera pada Tia.

” kau ini… Apa kau sedang mencoba mengoda tuan… Dengan pakaian yang terbuka seperti itu…”

bisik Tia.

” hehe… Aku hanya ingin berbeda saja…. Aku pikir kalian pasti akan mengunakan pakaian yang rapih dan tertutup… ”

ujar Hera tersenyum.

” ini malam hari… awas saja nanti kau sampai kedinginan…”

lanjut Neti.

” payudara kecil saja sombong…”

ujar Nura tertawa kecil.

” dasar syirik… ”

lanjut Hera memanyunkan bibirnya.

” apa semua sudah lengkap kita berangkat….tapi Fina apa kau tidak akan mengunakan sepatu….”

ujarku.

” Fina lupa ambil sepatunya… ”

ucap Fina mengeleng kepala tak percaya.

” Fina….fina… Kau benar-benar tak bisa berubah…”

ujar Neti tertawa.

” cepat Ambil sepatumu kami tunggu diluar….”

ujarku.

Fina pun kembali berlari kedalam kamarnya.

Aku masuk kedalam mobil ku.

” aku hampir lupa… Kalian duduk sesuai dengan kedatangan kalian….”

perintahku.

” ya aku sudah cantik duduk di paling belakang …”

teriak Hera kesal.

” kenapa… Kau tak datang duluan sayang….”

ucapku mencubit hidung Hera.

” Rasakan kau… Makanya jangan terlalu lama berdandan…”

lanjut Nura sambil menjulurkan lidahnya.

” Fina siap tuan…”

ucap Fina muncul.

” Masuklah… Kita akan segera berlibur…”

ucapku.

Semua wanitaku masuk kedalam mobil… Dan langsung ku injak pedalku gasku untuk menjauh dari Rumahku…. Ini liburan pertamaku setelah kehilangan kedua Orang Tuaku.

Mungkin liburan kali ini akan sedikit berbeda… Karena akan banyak hal tak terduga yang bisa kulakukan… Yang jelas aku akan menikmati liburan ini bukan dengan keluargaku tapi dengan wanitaku yang hebat.

# Ditempat lain Sore tadi

Kedua pasangan melajukan mobil nya menembus kota kecil kami…. Yang tak terlalu padat…. Sampai pada perusahan besar berlogo Huruf G besar.

” Apa kau yakin melakukan ini… ”

ujar si Wanita.

” aku hanya bisa melakukan ini… ”

jawab si pria menghentikan mobil dan mencabut kunci.

” Tapi Bos sangat mempercayaimu…. ”

lanjut si wanita.

” Aku tahu itu…. Apa kau mau mendukungku…”

ujar Pria menyakinkan perbuatannya.

” aku akan mendukungmu …. Apapun keputusanmu….”

ujar wanita itu.

Sepasang manusia itu berjalan menuju lobby kantor…. Dan berjalan menuju resepsionis.

” maaf bapak ada yang bisa saya bantu….”

ujar resepsionis itu ramah.

” Aku ada perlu dengan ibu Meliliana… ”

ujar sang pria.

” Apa bapak punya janji sama Nyonya….”

ujar resepsionis itu.

” belum … Tapi ada hal penting yang ingin ku sampaikan padanya….”

lanjut si Pria.

” Perihal apa bapak… ”

ujar resepsionis itu kembali.

” sudah cepat hubungi bosmu… Dan katakan aku akan memberi informasi tentang Alex….”

ujar Pria itu sedikit kesal.

” baik bapak … Bapak bisa tunggu sebentar disana… Saya akan melakukan konfirmasi dulu…”

ujar resepsionis tersenyum.

Perusahaan ini cukup besar banyak orang lalu-lalang di depan keduanya.

” aku benar nerves ….”

ujar si Wanita mengenggam tangan si pria.

” tenang saja…. Aku melakukan ini untuk kebaikan kita….”

ujar pria kembali meyakinkan si wanita yang tampak gusar.

Cukup lama kami menanti… Seorang bertubuh kekar Mendekati mereka.

” bapak yang meminta untuk bertemu bos kami… Dia sudah menunggu bapak di ruangannya… Bapak bisa ikut saya….”

ujar pria itu.

Pria kekar itu memandu kami menaiki lift menuju keatas … Cukup lama kami untuk tiba di puncak menara … Menunjukan cukup tinggi perusahaan ini.

Akhir keduanya tiba di ruangan yang sangat mewah dan harum.

” bapak bisa ikut dengan sekretaris nyonya…. ”

ujar pria kekar tadi.

Si sekretaris itu membuka pintu yang cukup mengagetkanku melihat keadaan ruangan yang rapih dan tersusun dengan baik.

Wanita cantik yang awalnya duduk di singgasana perusahan ini segera bangkit mendekati si Pria.

” selamat Sore bapak…”

ucap Liana ramah.

” Sore ibu… ”

ujar pria menyambut tangan halus Liana.

” ada yang bisa saya bantu.. Tapi sebelumnya mari kita duduk dulu…”

ujar Liana.

” saya ingin membagikan informasi penting tentang Alex….”

ujar Pria itu.

Liana tersenyum cantik.

” kalau boleh tahu bapak ini kerja dimana dan apa hubungan bapak dengan Alex….”

ujar Liana.

” Aku adalah salah satu orang yang di percayanya …”

lanjut pria itu.

” siapa nama bapak….”

tanya Liana lagi.

” Nama saya Hadi dan ini istriku Yulina….”

ujar Hadi.

” baik bapak Hadi …. Informasi apa yang bapak akan berikan ke saya….”

ujar liana.

” seberapa banyak yang ibu inginkan….”

ujar Hadi. tersenyum.

” baiklah … Aku menyukai semangat bapak…”

ucap Liana tersenyum manis.

Simak juga cerita lainnya di Royal Win Indonesia Entertainment

Royal Win Indonesia Entertainment | Mai Seta  | Misi Balas Dendam
Royal Win Indonesia Entertainment salah satu website entertainment judi online & slot online yang menyajikan cerita dewasa terlengkap dan terpopuler.

Situs Entertainment Terlengkap

Kami merupakan salah satu situs hiburan yang menyediakan:

kalian dapat meng-click tautan disini MENDAFTAR ROYAL WIN INDONESIA ENTERTAINMENT!!

Royal Win Indonesia Merupakan salah satu Platform Entertainment Online dengan Provider Terlengkap, Terpercaya dan Terbaik di Indonesia.

Royal Win Indonesia Entertainment - Bonus New Member 300%+ 500x Free spin
Royal Win Indonesia Entertainment – Bonus New Member 300%+ 500x Free spin
Pages: 1 2 3 4 5

You may also like...