Wild Love Episode 57
POV ARYA
Royal Win Indonesia Entertainment – Wild Love Episode 57, ran, berarti eri juga?
iya kak, eri anak orang yang disebut sebagai aspal. Dan dia juga akan dijadikan budak seks seperti yang pernah aku ceritakan. Hari eksekusi adalah hari dimana aku dan eri akan menjadi mainan mereka. Maafin rani kak baru cerita
sudah… sudah tenang, kamu tahu kapan hari eksekusi itu?
tidak tahu kak, yang aku tahu waktu itu ayahku hanya mengatakan bulan kedua
hmmm… okay, kita masih punya waktu. Kamu nanti telepon eri lagi. Suruh dia simpan nomor kamu yang baru, dan suruh dia hapus semua memori pesan setelahnya, okay? Nanti nomor kamu aku minta
iya kak makasih kak
dan satu lagi, katakan pada dia untuk bersabar. Beri kabar kepadaku jika nanti dia sudah berada dirumahnya
Iya kak
dan satu lagi, adikku yang manja jangan menangis lagi okay?
iya kakakkuuuuu terima kasih
Sudah, kamu istirahat dulu ya adikku
ya kak
Setelahnya aku menutup telepon, aku kemudian langsung bergerak menuju ke komputer. Kubuka email dari om nico. Dan coba aku pelajari emailnya. Ya benar, akan ada pertemuan besok pada malam tahun baru. Di email aku telah membaca sebuah percakapan layaknya chat, dimana ayah menyuruh om nico agar mempersiapkan diri. Ya sebentar lagi, aku harus ke tempat itu. Ke tempat pertemuan itu mencari informasi tambahan mengenai pertemuan dihari kedua. Aku kemudian bersandar dan memejamkan mata memikirkan untuk besok ketika malam pergantian tahun. Tanpa aku sadari, pikiranku kembali ke arah kalung yang berada di dompetku. Ku ambil dan ku mainkan ditanganku. Kulihat dan kembali aku mengamatinya.
“Kenapa aku masih menyimpanmu jika memang sudah tidak ada tempat lagi untuk menyimpanmu”
ucapku kepada kalung monel dengan gantungan kalung berupa cincin.
Aku masukan kembali ke dalam saku di dompetku. Sebentar aku menghelas nafas, mengingat semua kejadian yag telah terjadi hampir 1,5 tahun ini.
Wooo ooo we’ll have a way there… woo ooo living on a prayer (Bon Jovi). Ringtone HP. Mbak Erlina.
Halo mbak
Ar, kamu yang melakukannya? Aku sudah melihat di berita, dan identitas orang yang terbakar didalam mobil itu adalah salah satu dari mereka
yaelah… bukannya nanya kabar adiknya bagaimana, asal nyrocos saja
Iya adikku bagaimana kabarnya? Mau ngentot mbak lagi tidak?
iiiih mbak segitunya deh sama aku
lha harusnya bagaimana hi hi hi
he he he…
benar kamu?
He’em mbak, kok mbak tahu identitas dari yang terbakar?
adikku tambah ganteng deh hi hi hi, mbak tahu sewaktu mayatnya di bawa kerumah sakit untuk di lakukan identifikasi, oia kalau mau ngentot sini sayangku muach
yaelah, ini mbak diulang lagi
iya iya maaf kan Cuma bercanda
yah kok bercanda mbak
katanya suruh serius, pengen nih?
he he he ndak mbak lagi pusing
kenapa? oia kenapa kamu ndak cerita ke mbak?
begini mbak, tukang adalah ayah angkat dari teman KKN-ku dan setalah aku tahu mengenai semuanya, aku dan koplak kemudian menyusun rencana. Akhirnya itulah yang terjadi
anak angkat? Terus kenapa kamu menolongnya?
begini mbak….”
(aku kemudan menceritakan secara detail ke mbak erlina dan juga eri)
Syukurlah salah satu dari mereka bisa kamu selamatkan, kalau bisa eri juga ya adikku sayang… jangan sampai ada yang menderita lagi karena mereka, mbak ndak habis pikir ternyata lebih banyak yang menderita. Tapi mbak ndak akan memaksa kamu untuk melakukannya karena ini terlalu berbahaya untuk kamu ar
tidak mbak, masih ada beberapa hal yang harus aku lakukan, menyelamatkan eri dan beberapa orang lagi
(aku tidak menyebutkan mbak ara di dalam pembicaraan kami)mbak akan selalu berdoa untuk keselamatan kamu adikku
terima kasih mbak
oia kalau pengen kesini ya, mbak juga kangen nih hi hi hi
kalau lagi serius gini jangan ditawari mbak, ntar keluarnya cepet he he he
letoy tuh
enak saja letoy
mana buktinya?
awas kalau ketemu lagi
hi hi hi dah adikku dan ksatriaku
iya mbakku
tuuuuut….
Setelah telepon dari mbak erlina, rasa penat merasuk dalam pikiranku. Ada eri dan mbak ara, eri yang pertama kali harus aku amankan terlebih dahulu. Mbak ara, entahlah apakah aku akan menepati janjiku kepadanya. Jika aku teringat akan percobaan pemerkosaan terhadap Ibu aku jadi tidak mampu untuk melupakannya. Dan rasa marah terus menggelayutiku ketika aku mengingat wajahnya, wajah si buku royalwinindonesia. Mataku kemudian terpejam dan terlelap dalam tidur.