Misi Balas Dendam Episode 72F
Aku tidur bersama dua wanitaku
Royal Win Indonesia Entertainment – Misi Balas Dendam Episode 72F, Waktu berjalan begitu cepat hari pertama ku bersama keluarga besarku…. Aku tahu inilah yang namanya kebahagiaan….. Memiliki banyak wanita dan anak…. Serta hidup tentram…. Ku peluk Erat Tia malam itu … Aku tak ingin jauh dari kedua anakku dan Alma…. Dan Hal itu pun seakan diberi keleluasaan oleh Fina dan yang lain…. Karena keduanya sudah memberikan hadiah terhebat dalam hidupku…..
Aku tidur bersama dua wanitaku…. Meskipun ingin sekali aku merasakan lubang hangat dari Tia dan Alma tapi tetap tidak bisa ku lakukan karena status mereka yang belum selesai masa recovery kelahiran anak mereka…. Apalagi Alma yang harus melalui operasi….. Membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih…. Ku peluk kedua nya….. Dan beberapa kali aku terjaga tangisan kecil malaikatku malam itu….. Tapi ada perasaan lain…. Rasa lapar ku akan seks kembali….. Dan Tia serta Alma tahu gelagat ku karena mereka sudah hidup bersama ku cukup lama.
“ tuan maafkan kami belum bisa memberikan mu pelayanan yang memuaskan…. ”
ucap Alma.
“ tidak apa-apa aku hanya ingin bersama kalian…. “
ucapku.
“ kau itu pria yang sulit berbohong tuan…. Pergilah…. Tapi kau harus kembali sebelum matahari terbit….. “
ucap Tia meremas Kontolku sambil tersenyum.
“ benar yang dikatakan kak Tia…. Banyak wanita yang menanti keperkasaan mu malam ini …. Jadi buktikan pada mereka seberapa luar biasanya suamiku ini ….. “
ucap Alma menciumku.
“ kalian tak apa-apa ku tinggal sendiri…. “
ucapku.
“ Tentu….. Kami wanita yang kuat…. “
lanjut Tia.
“ Aku pergi dulu….. “
ucapku Menghilang dalam gelap.
Dan saat nya berburu…. Bulan purnama sempurna adalah waktu yang cocok buatku untuk berburu…. Ini tanah ku dan semua wanita disini milikku…. Dan Terima kasih buat Alma dan Tia memberiku kesempatan berburu malam ini….. Dengan kecepatan Mistis ku dari Infinite Bear aku mampu melesat menuju Pegunungan tertinggi di pulau ku untuk menemui wanita yang sengaja ku letakkan disana.
” Sun Bear….. flash…. “
ucapku menciptakan Matahari kecil sebagai penganti sinar Lampu yang menerangi gelapnya lembah.
Kulihat wanita tetap tergantung disana…. Dan mengapa aku begitu yakin wanita ini belum mati setelah puluhan Hari tergantung disana…. Karena dia Merupakan Ras Dewa….. Ras yang memiliki basic pemulihan luar biasa…. Itulah mengapa dia tetap bisa hidup meskipun dia terlihat lemah….. Melepaskan senjata suci yang menancap di atas kepalanya…. Tubuh itu pun terjatuh dalam pelukan ku tanpa ada perlawanan.
” Infinite Heal….. “
ucapku memulihkan semua kondisinya seperti semula.
“ Kenapa kau datang….. Kenapa kau memulihkan ku … Kenapa kau tak membiarkan aku mati saja…… “
ucap Meyra yang kembali pulih setelah kekuatan ku.
“ kau yakin tak ingin diselamatkan….. Bukannya kau berharap aku kembali dan membebaskan mu…. “
ucapku.
“ Kenapa kau bisa ada disini….. “
ucap nya kembali memberi pertanyaan padaku.
“ aku sudah membunuh raja mu dan memusnahkan sisanya…. “
ucap ku.
“ Tidak mungkin kau berbohong…. Pamanku adalah raja terkuat dari Ras kami…. Dan tak mungkin dia kalah dari anak kecil sepertimu….. “
lanjutnya tak percaya dengan ucapanku.
“ kau terlalu lugu…. Pamanmu memang kuat…. Tapi dia sudah dimakan usia…. Dan generasinya seperti mu sangat lemah…. Itu yang membuatku mudah menghancurkan kalian…. Karena kalian terlalu mengandalkan dirinya….“
lanjutku.
“ tidak mungkin….. “
ucap Meyra berlutut ketanah seakan tak percaya…. Dan ketika ku anggap semua sudah berakhir… Meyra melompat berusaha mengambil Sabit Anubis nya yang merupakan alat andalan dari Meyra…. Tetapi ketika dia berusaha mengayunkan senjata itu untuk menyerangku …. Serangannya seketika berhenti.
“ kau lupa Meyra….. Senjatamu itu sudah mengakui kekuatanku…. Dan dia tak mungkin mau melukaiku”
ucap ku.
“ tidak…. Kenapa kau tak mau menurut perintah ku…… “
ucap Meyra berteriak, kesal dan putus asa….. Karena dia tak mampu melawan ku.
“ bunuh aku…… ”
lanjutnya menjatuhkan dua senjata saktinya.
“ kenapa semua orang yang ku temui saat sudah putus asa selalu bilang bunuh Aku…. Aku bukan pria yang jahat yang akan membunuh semaunya….. Apalagi saat musuhku sudah menyerah dan dia seorang wanita …. “
ucapku sambil membelai rambut hitam terurai.
“ Apa yang kau sebenarnya ingin kan….. “
lanjutnya.
“ jadilah wanita cantik dalam Hidupku…. Dan berikan kesetiaan mu padaku….. “
ucapku menarik keras pakaian yang di kenakan Meyra hingga terlepas.
“ Biadaaab ….. Bunuh aku saja….. “
teriak meludah dan meronta…. Lalu diikut tangisan saat tangan ku mulai merambah rambut halus yang ada di sekitar tempat terlarang nya.
Dan mulai ku percepatan sentuhan ku
Tubuhnya mulai getar… Bulu kuduk Meyra seakan terpancing untuk berdiri…. Dia coba meronta tapi tubuh tiba-tiba merasakan sesuatu yang membuatnya terdiam menahan tanganku yang bermain dengan pangkal klitoris nya…. Dan mulai ku percepatan sentuhan ku pada Tempat sensitif nya …. Membuat Meyra memejamkan mata sambil menahan sesuatu yang coba mengendalikan dirinya.
Tak butuh waktu terlalu lama…. Dengan semua pengalaman ku untuk menaklukan wanita Meyra menyerah cairan bening itu tumpah dari tempatnya…. Dengan desahan dan erangan yang keluar dari mulutnya.
“ Kau milikku Meyra…. “
ucapku menanamkan kontolku dalam vaginanya yang sangat sempit….. Meyra menjerit sekuat tenaga….. Tubuhnya mengejang hebat…. Beberapa dia menjerit saat kontolku terus menerobos kesuciannya….. Dibawah bulan purnama yang begitu terang bersinar .. Aku menikmati kesucian dari wanita yang dulu jadi musuhku.