Misi Balas Dendam Episode 68B
Aku akan meninggalkan semua keindahan ini
Royal Win Indonesia Entertainment – Misi Balas Dendam Episode 68B, Mataku menerawang jauh….. Dan beberapa kali memantapkan hatiku untuk melindungi semua yang menjadi tanggungan ku…. esok hari…. Aku akan meninggalkan semua keindahan ini…. Dan kuharap bisa kembali lagi kesini di royalwin indonesia 10 melihat indah panorama luar biasa ini lagi….. Tapi kali itu aku tak akan duduk sendiri di sini tapi dengan semuanya.
“ Ibu…. Kau melihatku kan…… Aku tak sendiri lagi….. “
teriakku.
“ Ayah… Aku akan melampaui semua batasan ku…. Kau selalu bilang aku pemalas kan…. Tapi hari ini aku sudah berjuang keras….. “
teriakku lagi dengan semua tenagaku.
“ Kakak…. Aku akan menunjukkan padamu… Aku tidak Bodoh….. “
teriakku lagi.
“ Paman…. Bibi….. Aku akan membalaskan dendam kalian….. “
teriakku.
“ dan Nura aku akan menepati janjiku…. Untuk melindungi semuannya…. “
teriakku benar memecahkan hembusan angin kencang yang melanda pulau ini.
“ Alex…. Jika kau seperti ini mau jauh berbeda dari Alex yang ku kenal….. Dan mungkin bisa mengubah sedikit prospektif buruk tentang mu….. “
Ucap Nalia yang sangat mengejutkan ku….. Karena dia tiba-tiba muncul…. Bahkan aku tak sempat menyadari keberadaan nya….. Mungkin ini efek karena aku baru melepaskan banyak energi besarku untuk membuat pulau ini tetap terjaga.
“ kau mengagetkan ku tante ….. Dan bagaimana kau bisa ada disini….“
ucapku menanyakan mengapa dia berada di tempat ini.
“ tante bukan sebaiknya kau panggil aku dengan Nalia saja…. Toh bukannya aku sudah jadi budakmu…. “
ucap Nalia mendekatiku.
” Hahaa…. Tapi itu belum menjawab pertanyaan ku sebelumnya….. “
ucap ku kembali bertanya.
“ Sebenarnya aku ingin tahu keadaan pulau ini…. Dan ketika aku menemukan tempat ini makanya aku kemari…. Agar bisa melihat seluruh isi pulau…… Siapa tahu ada tempat yang bisa ku jadikan jalan untuk melarikan diri dari mu … “
ucap Nalia dengan santai duduk di sampingku.
“ apa kau yakin… Bisa lari dariku…. “
ucapku memainkan mataku untuk mengejek rencana kaburnya yang ku pastikan memiliki kemungkinan nol dalam keberhasilan.
“ Harusnya kau bertanya bisa kah aku melupakan dirimu dan memutuskan pergi….. “
ucap Nalia tersenyum.
“ Apa seorang mantan musuhku kali ini benar-benar tak bisa melupakan ku….. Jadi apa jawabanmu jika aku bertanya hal yang kau buat barusan kembali Padamu “
ucapku tersenyum seakan menantang dia jawaban yang mengarah kesetiaanya padaku.
” hahaa apa perlu aku menjawab pertanyaan yang kau sendiri tahu jawabannya….. “
ucap Nalia tertawa dan merebahkan dirinya padaku.
“ indah bukan pulau ku…. “
ucapku kembali.
“ sangat indah….. Terimakasih telah membebaskan aku dari kebahagiaan semu yang dibuat oleh suamiku….. Inilah kebahagian yang selama ini aku inginkan….. “
lanjutnya sambil menatapku dengan tatapan penuh cinta.
“ jangan melihatku seperti itu…. Hari ini aku tak ingin melakukan seks…. “
ucap ku.
“ apa aku semesum itu hingga semua ekspresi berarti menginginkannya…. “
ucap Nalia.
“ itu sudah jelas kau pasti belum puas dengan permainan kita sebelumnya kan….. “
lanjut ku.
“ ya aku masih belum puas….. Aku ingin lebih banyak benih lagi kau taburkan di rahim ku…. “
lanjutnya.
Nalia di usia matang nya tetap terlihat cantik…. Angin berhembus mengurai rambutnya yang masih berwarna hitam.
“ kau sangat cantik Nalia…. Suamimu adalah pria terbodoh yang pernah ada…. Mengabaikan wanita secantik dirimu…. “
ucapku.
“ aku sudah tua….. Kau hanya memujimu saja….. “
ucap Nalia sedikit tersipu malu dengan pujian langsungku.
“ Aku benar-benar berkata jujur….. Kau sangat cantik…. Di usiamu ini saja kau sangat cantik apalagi saat masih berusia muda…. “
ucapku tersenyum.
“ Sudah jangan terus mengoda orang tua….. Karena hati mereka akan mudah tersentuh….. “
ucap Nalia membuang tatapannya.
“ bagaimana dengan Auliyah dan Erviyana….. “
tanyaku pada Nalia keberadaan kedua anaknya.
” Ooh… Auliyah sedang pergi bersama Siska ke sungai untuk mencuci pakaian…. Sedangkan kakaknya dia seperti belum menerima kenyataan ini…. Setelah tiba di rumah itu dia sama sekali belum keluar kamar…. Aku sudah berusaha mengetuk pintunya tapi tetap tak ada jawaban….. “
Ucap Nalia tampak sedih.
“ Auliyah memang hebat…. Dia bisa cepat berinteraksi dengan Siska…. Jangan bersedih…. Mungkin erviyana belum bisa menerima semua ini….. Menurutku kau tetap ibu yang baik . .. Sebab kau menyimpan semua kesedihanmu sendiri dan menampilkan kebahagiaan palsu pada mereka…. Sehingga mereka tak pernah mengetahui kesedihan mu…. Dan langkah ini menurutku bagus karena dengan ini mereka harus tahu apa yang benar-benar terjadi… “
ucapku menenangkannya.
“ Aku benar-benar merasa gagal sebagai seorang ibu .. “
ucap Nalia lagi.
“ Kau masih belum gagal…. Dan masih banyak waktu kedepan untuk memperbaiki segalanya….. Jangan sia-siakan waktu mu untuk bersedih dan merenung . . Nikmati hidupmu yang baru ini….. “ mintalah apapun yang kau inginkan….. “
lanjut ku tersenyum.
“ Terima kasih memberi kesempatan untuk kehidupanku yang kedua….. “
lanjutnya.
“ sebaiknya kita pulang…. Aku juga harus menjemput semua wanitaku….. “
ucap Ku tersenyum.
” ahh… Berapa banyak sebenarnya wanita yang menjadi budak dirimu…. Dan mengapa kau meletakkan ini semua di pulau yang menurutku jauh dari segalanya….. “
ucap Nalia bertanya.
“ kalau jumlah pastinya aku pun belum menghitungnya….. Tapi yang pasti banyak….. Aku hanya ingin buat koloniku sendiri….. Jauh dari semua orang…. Dan jika kau ingin tahu segalanya kau bisa bertanya dengan para budak senior mu hehehe….. “
ucapku tertawa…. Sambil mengerjakan tanganku untuk mengunakan Kekuatan Queen Bear….. Yaitu Illuminati on Gate.
“ Aku akan coba percaya setiap perkataanmu …. “
ucap Nalia meraih tanganku dan ikut masuk dalam gerbang teleportasi.
Hanya sekejap saja kami tiba tepat di depan Villa yang menyimpan banyak sejarah panjang…. Tentang banyak kebahagian yang berujung kisah sedih berkepanjangan dariku.
“ Alex kau tak mau mampir …. “
ucap Nalia menyadarkanku dengan lamunanku.
” ooh ya maafkan aku….. “
ucapku yang sedikit tak stabil dengan banyaknya ingatanku masuk kedalam otakku.
“ ya kau mau mampir apa tidak…. “
tegas Nalia tersenyum mengoda.
“ Aku harus menyelesaikan tugasku …. Nanti aku akan kembali titip salam buat Semuanya …. “
ucapku mencoba pergi.
“ Tunggu … Alex aku minta maaf tentang Erviyana padamu … Sikapnya harusnya tak seperti itu “
lanjut Nalia masih dengan topik sedihnya.
Tanpa abu-abu aku langsung mencium Janda dua anak itu tepat di bibirnya….. Untuk menghilangkan kesedihan yang saat ini bernaung padanya….. Aku tahu Erviyana adalah wanita yang keras … Tapi aku bukan tak berpengalaman untuk menghancurkan hati wanita yang keras kepala sepertinya …. Jauh sebelum ini aku pernah berhadapan dengan Rafina, dan Lariza yang punya keteguhan hati…. Tapi perlahan seperti turunnya hujan aku mengikis semuanya … Hanya masalah waktu untuk menaklukkan hati Erviyana.
Aku tersenyum manis pada sosok wanita yang mengintip hubungan intim kami… Dan spontan dia pun menutup Hordennya…. Sambil memaki-maki ibunya sendiri yang sudah di anggap pelacur baginya.
“ Alex…. “
ucap Nalia menujukkan mimik heran denganku yang terus tersenyum geli.
“ Aku pergi dulu…. Kita akan mengadakan pesta disini….. “
lanjut ku tiba menghilang dengan Kekuatan teleportasi ku.