Misi Balas Dendam Episode 11
POV HADI
Penuh amarah kumendekati hera yang masih tergeletak tak berdaya, kugendong tubuhnya tanpa perlawanan hera pasrah tubuhnya. Mungkin sakit di sekujur tubuh atau rasa takutnya telah mengalahkan seluruh keberaniannya.
“Wanita jalang kau akan merasakan penyiksaanku”
Ucapku.
Aku baru sadar ternyata di vagina hera sudah kupasang vibrator, aku tersenyum licik.
“Bodohnya aku lupa benda ini ada disana”
Pikirku.
Kulihat pipi kanan hera bengkak dan memar berwarna merah cenderung gelap, aku tau bosku tak mengeluarkan seluruh tenaganya tapi ini cukup menghancurkan kepercayaan dirinya ini memudahkan buatku. Kuborgol hera seperti yang kulakukan pada tia waktu penyiksaan dulu, kuikat tangannya kelangit-langit kamar, dan kuikat kakinya mengangkang.
Kujepit payudaranya dan kusatukan ikatnya dengan kakinya, jadi dia tak akan banyak bergerak dengan posisi ini. Memberontak adalah hal yang bodoh akan membuat dia semakin tersiksa pada payudaranya, yang berbeda dari penyiksaan tia adalah vibrator. Alat ini kupasang di dalam vagina Hera, lalu kuaktifkan alat itu. Membuat tubuh Hera bergetar, Membuatnya makin tersiksa.
“Aku akan keluar sebentar mengisi tenagaku”
Ucapku.
“Ahhh… ahhhh…”
Desahan lemah hera.
Kutinggalkan hera untuk pergi kedapur mencari makanan, tidak ada apa pun disini. Tia pasti belum memasak, kuputuskan mencari makanan diluar. Kubiarkan hera seperti itu biar dia rasakan ketakutan dan patuh padaku.