Istri Nakal yang suka tantangan Episode 3
Tidak berhenti menggodanya
Aku ingin dia menikmati godaanku ini, aku ingin dia berada di kondisi birahi paling maksimal. Kini aku tinggal mengenakan CD ku saja. Duduk di atas tubuh mas Harno, dengan kedua susu jumbo yang menggantung tanpa penghalang. Kuraih tangan mas Harno dan kutangkupkan di atas kedua susuku. Kubimbing dia untuk meremas susuku lebih santai, lebih menikmati, tidak seperti biasanya yang buas dan ganas. Kuputar-putarkan jarinya di area areolaku, kemudian kusentil-sentilkan jarinya ke puting susuku. Aku sendiri sudah merasa horny luar biasa melakukan aksi itu.
Cairan cintaku sudah membanjir di bawah sana membasahi CD ku. Selesai aku membimbing tangan mas Harno, kembali kucondongkan tubuhku mendekat ke wajah mas Harno. Kali ini kubekap wajahnya dengan susuku tanpa ampun, sambil menggesekkan memekku ke kontolnya. Kucepitkan kepalanya di antara kedua susuku, lalu kubimbing putingku untuk di sedotnya.
Ketika putingku sudah masuk ke mulutnya, aku merasa seperti tersengat listrik karena sedotannya ke putingku spontan sangat kuat. “Eeeeeeeuuuhhh…” aku mendesah cukup kuat karena sedotannya itu. Kembali di sedotnya putingku kanan kiri, sambil dia ikut menggesekkan kontolnya ke memekku yang masih terhalang CD. Puas dengan mendekap wajahnya dengan susuku, kulepas kaos yang dia kenakan. Kujilati dadanya, kemudian kusedot dan kugigit pelan-pelan putingnya. Kemudian aku turun menyusuri bagian dada dan perutnya, sampai pada wajahku tepat di atas kontolnya.
aku mulai mengliar
Kulucuti boxer sekaligus celana dalamnya. Kontolnya yang sudah tegang maksimal hampir seperti memukul wajahku ketika terbebas dari sarangnya. Kulempar boxernya entah kemana, lalu aku duduk di antara kedua pahanya, dengan kondisinya yang sudah bugil total.
Aku sejenak berdiam, melihatnya dalam kondisi bugil, sambil mengerling nakal kepadanya. Kuletakkan tanganku di atas kontolnya, lalu perlahan kukocok kontolnya. Dia merem melek menikmati kocokanku di kontolnya.
Setelah sedikit melakukan pemanasan di kontolnya, aku mulai memposisikan kontolnya di susuku. Kujepit batang kontol kekasihku itu dengan bongkahan susuku. Kugesekkan naik turun dengan irama yang menggoda. Aku merasakan desiran-desiran luar biasa ketika kulit susuku bersentuhan dengan kulit kontolnya.
Tangan mas Harno saat itu memang kupaksa untuk tetap diam tanpa ijin dariku. Sehingga dia hanya bisa mendesah-desah tak karuan menikmati aksiku. Kemudian aku naik menelusuri tubuhnya dari bawah, sambil menciumi tubuhnya.
Kukecup bibirnya, karena tidak tahan dengan aksiku, french kiss kami cukup lama karena mas Harno semakin bernafsu. Hampir 10 menit mulut dan lidah kami beradu sampai air liur membasahi. Setelah ciuman, aku kembali turun ke bawah di bagian kontolnya. Kini mulai masuk ke bagian inti sajian yang kurencanakan untuk mas Harno.
Kukocok lagi kontolnya dengan perlahan. Setelah aku rasa sudah cukup memantapkan hati, aku mulai ke sajian inti. Kembali kujepit batang kontol mas Harno dengan bongkahan susuku. Kuremas kontolnya dengan susuku naik turun.