Istri Nakal Yang Suka Tantangan Episode 13
Istri Nakal yang suka tatangan memancing sang Photografer
Aku yang masih hanya menggunakan handuk pun jadi terpikir untuk menggodanya. Sekalian test untuk mas Harno, sejauh mana dia membiarkan aku dengan keadaan dan penampilan seperti ini. Aku ikut duduk di samping mas Harno ketika mas Harno mengambil tempat di sudut kursi tamu itu.
Kulirik pak Robert yang sepertinya matanya terus menatap lekat diriku. Kudaratkan pantatku di kursi tamu, kemudian duduk menyilangkan kakiku. Dengan ukuran handuk yang tak terlalu besar ini, aku yakin pahaku kan terpampang jelas dan juga daerah segitikaku akan semakin membuat siapapun yang memandang penasaran dengan area yang gelap ini.
Aku hanya duduk sebagai pendengar ketika mereka ngobrol-ngobrol seputar fotografi, dengan sesekali merubah pose untuk memberikan sedikit tontonan untuk pak Robert. Pak Robert pun ketika asyik mengobrol terkadang hilang fokus melihat aksiku. Membuat mas Harno kadang harus mengulang percakapan.
Aku menahan geli karena percakapan mereka jadi aneh menurutku. Aku berencana memancing pak Robert dengan ketelanjanganku. saya akan berpura-pura menyajikan teh dan handukku terlepas. penasaran aku dengan reaksi mas Harno ketika melihat istrinya telanjang di depan pria lain.
Kubawa nampan berisi 3 cangkir teh itu ke depan, sebelumnya, aku sudah mengendurkan selipan handukku, dengan harapan akan mudah terlepas dengan sedikit gerakan pada susuku. Kusajikan cangkir-cangkir teh itu ke meja tamu yang posisinya cukup rendah, sehingga aku harus menekuk lututku agar sejajar dengan meja.
Kusodorkan ke depan kursi mas Harno, depan kursiku, dan yang terakhir kursi pak Robert. Bukan tanpa alasan aku memilih urutan itu, aku sengaja menyodorkan teh pak Robert di paling akhir agar dia benar-benar memperhatikan tubuh telanjangku nanti saat handukku terlepas.
Terpampang dengan tubuh telanjang
“Silakan…”
Ucapku pada pak Robert, yang langsung mengambil cangkir bagiannya.