Misi Balas Dendam Episode 72C
Misi Balas Dendam (Episode 72C)
Royal Win Indonesia Entertainment – Misi Balas Dendam Episode 72C, jelas desa ini cukup terisolir dari jalan lintas…. Karena jalan menuju kampung masih tanah dan itu memberi indikasi kalau Bus tak akan masuk ke dalam Kampung dan hanya melewatinya saja…. Otomatis Maina akan turun…. Dan sesuai dengan tebakan ku maka Maina akan turun di pertiga masuk Kampung…. Masih ada jarak sekitar 4 Kilo… Dan itu mustahil buat wanita seperti Maina untuk memilih jalan kaki…. Mendengar dari pembantu Maina kalau anaknya adalah wanita pasti tak mungkin anaknya yang akan menyusul sangat ibu di tengah malam seperti ini….
Pasti akan ada seseorang yang menyusul wanita buruan ku itu….. Pikiran jahat berputar cepat di otakku…. Sambil mencari lokasi untuk ku melaksanakan misi selanjutnya….. Dan akhirnya aku menemukan Rumah yang tidak terpakai di ujung desa… Lalu dengan kekuatan magis ku aku memanipulasi rumah itu menjadi rumah yang bersih dan rapih kembali….. Saat sedang asik memperbaiki rumah ku dengar sebuah motor melaju melewati ku menuju pertigaan kampung…. Membuatku memastikan pria yang membawa motor itu adalah orang yang disuruh untuk menyusul Maina.
Segera aku bergerak untuk menghadap pria yang mengendarai motor itu.
“ Maaf Pak…. “
ucapku menghadangnya.
“ ya ada apa…. “
ucap pria itu ramah padaku.
“ bolehkan aku meminjam motor anda…. “
ucapku tersenyum.
“ maaf aku sedang terburu-buru…. Aku harus menyusul orang “
ucap pria itu menghidupkan Motornya kembali.
“ kalau begitu maafkan Aku pak…. Flame Hell…. “
ucapku sambil menempelkan tanganku di tubuh pria itu membuatnya seketika lenyap menjadi debu.
Bergegas aku memakai jaket yang digunakan oleh pria tadi…. Untuk menyamarkan identitas ku…. Dan ku gunakan pula Helm…. Bukan karena disini banyak Razia Polisi…. Tapi benda kecil yang berterbangan bisa menggangu perjalanan….. Membuat orang disini mengunakan helm untuk melindungi mata mereka….. Setelah mengunakan semua perlengkapan ku pacu motor itu dengan harapan segera menikmati malam dingin ini.
Tapi strategis yang kuanggap sempurna ini hancur setelah melihat Maina melewati ku bersama motor lain yang ternyata sudah lebih dahulu tiba di pertigaan sebelum pria yang ku habisi barusan.
“ kau lambat sekali Rino…..penumpang mu sudah kedinginan dari tadi cepat susul sana….“
ucap Pria yang membawa Maina …. Yang tak sadar kalau temannya sudah ku habisi.
Seorang wanita yang lebih muda dari Maina
Aku berhenti sejenak…. Tapi pria itu bilang kalau ada penumpang yang menunggu ku berarti bukan hanya Maina yang kesini…. Tapi siapa…. Aku pun berjalan… Mencoba berpikir positif … Ternyata seorang wanita yang lebih muda dari Maina sedang berdiri dan terdapat koper kecil di sampingnya.
“ pak…. Lama sekali… “
ucap Wanita itu menyapa ku…. Aku yang masih mengunakan Helm berhenti tepat didepan nya.
“ maaf Bu motornya butut…. “
ucapku.
“ ya sudah…. Aku takut sendiri disini….. “
ucapnya.
“ takut kenapa bu…. “
tanyaku lagi sambil meletakkan kopernya didepanku…. Dan kembali men stater motor butut ini.
“ Takut lah pak malam…. Nanti ada yang perkosa saya atau menculik saya gimana…. “
Ucap Ibu ortu agak centil.
“ Haha…. Ibu bisa saja….. Tapi ibu memang terlihat cantik … “
ucapku memang mengaguminya.
“ ah bisa saja….. Oh ya pak nama bapak siapa…. “
ucap Wanita itu sambil duduk di belakang ku… Kondisi motor butut membuat payudara menyentuh tubuhku…. Membuatku berpikir kenapa tak ku lakukan rencanaku pada wanita ini saja….. Toh aku bisa dapat Maina kapan saja.
“ Alex….. Dan Ibu…. “
ucapku balik bertanya.
“ erka….. “
ucapnya singkat.
“ Ibu erka berkerja bareng sama ibu yang didepan….. “
lanjutku.
“ Tidak dia kan Dokter…. Kalau aku bidan….. “
ucapnya.
“ wah artinya ibu pintar buat anak ya…pengen dong di ajarin. . “
ucapku coba mengoda nya.
“ apa…… Yang sopan ya…. “
ucap Erka yang tiba-tiba berubah sikap padaku.
“ Maaf Bu….. “
ucapku memendam kekesalan…. Tapi aku harus sabar…. Karena sebentar lagi teriakan mu akan jadi milikku…. Dan kau akan jadi budak ku.
Setelah ucapanku yang salah keramahan dari Erka pun seakan hilang…. Membuat obrolan kami terputus…. Dan selanjutnya kami hanya saling berdiam diri…. Aku sengaja memperlambat jalanku…. Dan sengaja memasukkan motor pada lubang-lubang besar agar payudara Erka semakin mengesek-gesek tubuhku…. Yang sudah tak sabar ingin melahap wanita….. Hampir setengah perjalanan aku hampir tiba di rumah yang ku persiapan kan…. Memang bukan untuk Erka tapi untuk Maina… Tapi tak apa….. Lumayan buat memuaskan hasratku malam ini.
“ apa masih lama…. “
tanya Erka yang tampak mulai risih dengan benturan tubuh ku dan payudara nya…. Dia berusaha menghindar tapi justru membuat bagian tubuh lainnya yang membentur ku.
“ Sebentar lagi bu…. “
ucap ku.
Dan kami pun tiba di rumah kosong yang sudah ku perbaiki…… Dan ku parkir kan motor tepat di halamannya.
“ Kenapa sepi sekali…. “
tanya Erka.
“ mereka pasti sudah pada tidur dan istirahat…. “
ucap ku sambil membawa koper masuk kedalam rumah . … Dan Erka pun mengikuti ku tapi dia masih sedikit curiga karena tak mungkin anaknya tak menunggu nya….dia merasa ada yang salah di sini….. Tapi dia berusaha tenang.
“ Ashila….. Ashila….. “
teriak Erka ketika tiba di ruang tengah untuk mencari anaknya.
Aku segera mengunci pintu.
*chetekkk… Chetekkk….
Ku kunci pintu.
“ disini bukan tempat anakku kos kan….. “
ucap Erka.
” hmmmm…. itu kau benar…. Disini bukan tempat anakmu kos… Tapi tempat aku akan menikmati tubuhmu….. “
ucapku.
“ jangan macam-macam suamiku polisi…. Jadi jangan macam-macam….. “
ucap Erka coba mengancam ku.
“ apa dia bisa tiba disini sebelum istrinya mendapatkan kenikmatan dariku…. “
lanjut ku berjalan mendekatinya.
“ Aku akan berteriak….. “
ancam Erka lagi.
“ berteriak lah….. Masih ada jarak beberapa ribu meter dari sini….. Dan ini juga waktu tengah malam…. Jadi kamu sebaiknya kau tak membuang – buang tenagamu untuk dirimu sebaiknya kau pasrahkan saja….. Aku akan membuatmu merasa terbang….. “
ucapku tersenyum dan tiba-tiba saja Erka menusukkan Handgun Listrik yang ada di tasnya sengaja dia simpan untuk mengatasi kejadian seperti ini.
Serangan ini membuatku tersengat Listrik kejut yang membuat lumpuh sementara….. Membuat ku langsung terjatuh ke lantai seketika ….. Kesempatan ini membuat Erka berlari sangat kencang.
“ rasakan Kau….. “
teriaknya melarikan diri.
Erka segera berlari secepat yang dia bisa menerobos perkebunan royalwin indonesia 1…. Di gelapnya malam dia berusaha berlari secepatnya dia bisa…. Dengan bantuan senter kecil dia terus masuk lebih dalam ke perkebunan…. Yang dia pikirkan saat ini hanya pergi sejauh-jauhnya dan memberikan Informasi pada Suaminya tentang lokasi keberadaanya…… Tapi dia lupa satu hal kalau aku bukan lah pria biasa yang akan rubuh dengan serangan sengat listrik seperti itu…. Aku bergegas mengejarnya…… Dan mengikuti nya hingga waktu Erka lengah.